Home / BERITA UTAMA / Diduga DBD, 6 Orang Dilarikan ke Klinik

Diduga DBD, 6 Orang Dilarikan ke Klinik

Kondisi yang diduga menjadi sarang nyamuk DBD yang didatangi pihak Puskemas setempat

Jember- Diduga terkena Demam Berdarah Dengue (DBD) sebanyak enam orang warga Dusun Krajan, Desa Sruni, Kecamatan Jenggawah, dibawa ke Klinik Harapan Mulia yang terletak di Desa Kertonegoro, Kecamatan Jenggawah.

Ditemui wartawan, Kamis (10/1), saat survey sekitar lokasi rumah yang diduga terdampak DBD, Ismail Kepala Dusun Krajan, Desa Sruni, menyampaikan, jika kejadian enam orang yang diduga terdampak DBD itu terjadi sebelum tahun baru hingga sekarang, secara bertahap.

“Yang terdampak DBD itu enam orang, ada yang dewasa dan anak-anak. Itu terjadi mulai sebelum tahun baru, terus sampai berapa hari terus bertambah,” katanya.

Dirinya menilai, untuk lingkungan sekitarnya memang kurang kesadaran dari masyarakat menjaga kesehatan.

“Memang untuk lingkungan disini banyak semak belukar mungkin. Sehingga untuk kesadaran masyarakat memang kurang, untuk menutupi kaleng bekas, comberan air atau genangan air. Semak belukar kan juga bisa untuk bertelur nyamuk,” ungkap Ismail.

Ditambahkannya, untuk penduduk setempat memang sebagian berternak sapi. Dimana kotorannya, juga mengundang dan dijadikan tempat sarang nyamuk.

“Ya sebagian saja yang memelihara dan yang lainnya banyak yang kerja kuli di sawah sehari-hari,” terangnya.

Ismail mengungkapkan, untuk saat ini kondisi dari enam orang yang diduga terkena DBD sudah pulang dari Klinik Harapan Mulia. Tetapi saat ini tinggal anaknya yang berusia 9 tahun masih dirawat.

“Sudah pulang semua, kemarin juga ada yang pulang dari klinik harapan mulia. Untuk sekarang yang ada masih anak saya berinisial MZ (9), yang belum pulang sampai sekarang,” ungkapnya. (sg)

Bagikan Ke:

Check Also

Hendy Siswanto – Gus Firjaun Dilantik,  Rabithah Jember: Bantu Pemerintah Bangun Jember

Jember- Ketua Rabithah Alawiyah Jember Habib Hamid Husein Alhamid mengucapkan selamat atas dilantiknya pasangan Hendy …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *