Home / OPINI / Ena Zainab dan Bisnis Online, Kepercayaan Saja Tak Cukup

Ena Zainab dan Bisnis Online, Kepercayaan Saja Tak Cukup

Oleh: Salim Umar

Menjadi pebisnis online merupakan pilihan Ena Zainab. Ibu tiga putera yang akrab disapa Ena ini, awalnya hanya aktif bersosialita, banyak kawan menjadi pondasi awal berjualan.

Penampilannya yang modis kerap menjadi sorotan kawan-kawannya di Jember. Menurut Ena, kadang orang lebih tertarik beli jualannya setelah dia menggunakan sendiri contoh pakaian yang ia jual, apa itu baju, kaos, gaun, atau kerudung.

Sang suami yang berwiraswasta juga mendukung usahanya. Bahkan pertama kali yang mendorong untuk ganti handphone android itu suaminya. Kuncinya, kita tak meninggalkan peran sebagai ibu rumah tangga, maka semuanya akan berjalan lancar.

Potensi bisnis online menurutnya amat menjanjikan. Selain jujur dengan barang yang kita jual, juga ketepatan waktu menjadi hal penting. Ketika customer pesan barang, maka hari itu juga pesanan harus terkirimkan.

Dukungan penyelenggara logistik sangat penting. Seperti kantor pengiriman paket JNE yang pada hari libur pun tetap buka, Ini poin kita sebagai pebisnis online. Dukungan ini juga yang memotivasinya untuk terus memenuhi kebutuhan pasar.

Kepercayaan konsumen yang didukung penyelenggara logistik berperan penting suksesnya bisnis online.

“Pelayanan prima juga saya standarkan agar memiliki daya kompetisi dan memudahkan konsumen mendapatkan barang sesuai keinginan,” katanya.

Ena menuturkan, untuk memperoleh kepercayaan membutuhkan waktu, terutama konsumen baru. Untuk konsumen baru biasanya saya arahkan untuk offline atau beli barang ready di rumah. Namun jika posisinya diluar kota, maka testimoni antar konsumen di media sosial kerap menjadi alat bantu yang baik untuk meraih kepercayaan konsumen.

Ena memulai bisnis online sejak munculnya facebook dan blackberry messenger (bbm). Seiring perjalanan waktu dan berganti android, jaringannya semakin meluas ditambah saat dirinya mempunyai akun instagram dan grup – grup di whatsapp.

Barang yang ia tawarkan dikenalkan di status whatsapp dan instagram. Selanjutnya konsumen akan japri, bertanya harga dan ongkos kirimnya. Setelah disepakati dan transfer, barang langsung saya kirim.

“Banyaknya agen JNE di sekitar kita, sangat mendukung bisnis online,” ujar Ena.

Ena menguraikan, langkah pertama yang ia lakukan untuk menjadi pebisnis online yang dipercaya, adalah mengenali produk dengan baik. “Dengan mengenali produk, maka kita akan bisa menjelaskan dengan sangat baik produk yang hendak kita pasarkan,” katanya.

Sehingga seringkali, Ia beli dulu barang -barang online tersebut. Jadi kita benar-benar tahu proses pembelian, pengiriman barang, hingga penerimaan dan penggunaan produk. Sebab kadang kala, kita harus menjawab pertanyaan calon customer tentang kondisi atau deskripsi barang.

“Dengan mengenali produk, kita bisa memaparkan kelebihan dan kekurangan produk yang akan kita pasarkan. Oleh sebab itu kita harus jeli melihat popularitas brand di masyarakat, terlebih ketika bisa menceritakan pengalaman pribadi saat menggunakan produk yang dijual,” ujarnya.

Pentingnya jasa Pengiriman dalam bisnis online

Kredibilitas bisnis online juga ditentukan oleh sebuah jasa pengiriman. Bisnis online layak untuk dipercaya apabila mereka memiliki barang dengan kualitas yang baik dan juga pengiriman yang cepat dan terpercaya, sehingga barang yang dibeli oleh customer bisa sampai dengan utuh.

Peran moda transportasi harus saling bersinergi dan berjalan beriringan,  mengirimkan barang dari daerah tertentu ke daerah lain adalah bagian dari berjalannya sebuah bisnis online dan transportasi penyelenggara logistiklah yang menjembataninya.

Apalagi kini pengirim dan konsumen bisa memastikan, apakah barang masih diproses atau sudah terkirim. Bahkan pengirim dan konsumen dapat mengetahui dimana posisi barang dan siapa pihak yang menerima barang ketika sampai tujuan.

Pasar Ena Zainab yang awalnya hanya sebatas kawan di Jember, kini merambah berbagai pulau di Indonesia. Usaha yang awalnya jadi hiburan kini jadi sumber penghasilan yang menguntungkan. (Sal)

Bagikan Ke:

Check Also

Bangun Ekosistem Digital; Inovasi Perusahaan Pembiayaan di Era Industri 4.0

Oleh: Hari Setiawan TEKNOLOGI yang berkembang pesat menyebabkan business model baru bermunculan. Business model yang …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *