Home / BERITA UTAMA / Karantina JSG untuk ODR dan ODP dari Zona Merah Sulit Dilaksanakan

Karantina JSG untuk ODR dan ODP dari Zona Merah Sulit Dilaksanakan

Jember- Meski sudah dipasang banner pengumuman 1 kilometer sebelum pos pantau, pengendara dari zona merah untuk kembali atau masuk JSG kenyataannya hanya diberi gelang dan diminta karantina mandiri di rumah. Pelaksana pos pantau covid-19 di perbatasan, belum bisa konsisten melaksanakan SOP screening dan karantina seperti yang disampaikan bupati, karena banyak kendala yang dialami.

Camat Silo Nunung Agus Andriyanto, harus mempersilahkan pengendara dari zona merah melakukan karantina mandiri di rumah masing-masing. Nunung menjelaskan, dalam sehari rata-rata pengendara dari arah Banyuwangi masuk ke Jember antara 300 sampai 360 orang. Mereka semua di screening di pos pantau. Hanya yang suhu tubuhnya diatas 38 derajat langsung diberi gelang merah dan dibawa ke JSG untuk karantina.

Namun untuk yang suhu tubuhnya normal hanya akan diberi gelang kuning dan dipersilahkan melakukan karantina mandiri di rumah masing-masing. Nunung sadar prosedur ini berbeda dengan isi banner yang dipasang 1 kilometer sebelum pos pantau. Sebab jika kaku mengikuti prosedur yang tertulis dalam banner, satu atau dua hari saja JSG tidak akan muat menampung. Belum lagi kendala ambulance yang ada hanya 1 unit, sangat tidak mungkin dipakai untuk mengantar ratusan orang dari Silo ke JSG.

Berbeda dengan Nunung, Camat Jelbuk Suryadi mengaku sudah melaksanakan prosedur sesuai yang tertulis dalam banner dengan tegas. Ketika ada pengendara dari arah Bondowoso akan masuk Jember, dihimbau untuk kembali atau diantar ke JSG untuk karantina jika memaksakan. Suryadi mengaku sejak posko dibuka hingga saat ini, pihaknya belum membawa satupun pengendara untuk karantina di JSG karena mereka bersedia untuk putar balik.

Dari pantauan dilapangan pemeriksaan cukup ketat dilakukan di pos pantau Sempolan dan Sumberbaru, meskipun tidak semua pengendara dari zona merah dibawa ke JSG untuk karantina. Namun kondisi berbeda terjadi di pos pantau Jelbuk dan Kencong. Selama beberapa hari diamati, pengendara dari arah Lumajang melalui Kencong maupun dari arah Bondowoso melalui Jelbuk, masih bebas melintas tanpa ada pemeriksaan.(tim/sal)

Bagikan Ke:

Check Also

Tiga Orang Petugas Tracing Terinfeksi Covid, Dinkes Jember Lockdown

Jember- Tiga orang anggota tim dinas kesehatan yang bertugas melakukan tracing, terinfeksi covid. Saat ini …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *